Jurnalis TBO dan Anggota Polsek Banjarsari Saling Memaafkan

LEBAK – SUARA NUSANTARA NEWS.NET
Ketua Forum Wartawan Lebak (Forwal) Abak Bachtiar, bersama anggotanya memediasi pertemuan antara Suud, jurnalis TBO yang juga anggota Forum Wartawan Lebak (Forwal) dengan pihak Polsek Banjarsari yang diwakili Kapolsek Iptu. Rinaldi Chaniago, dan anggota Provost Aiptu. Rahmat Hermawan, di Mapolres Lebak, Rabu (25/05/2022).
Pertemuan ini dilakukan sebagai upaya klarifikasi atas pemberitaan yang pernah tayangkan oleh media online TBO beberapa waktu yang lalu, pada acara sosialisasi perda/wawasan kebangsaan yang dilaksanakan anggota DPRD Provinsi Banten, di Aula Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Lebak. Pada hari selasa (24/05/2022) dimana saat itu Aiptu Rahmat Hermawan, bertugas.

Pada pertemuan tersebut disaksikan beberapa jurnalis yang tergabung di Forwal, dan pihak kepolisian yang di wakili Aiptu Rahmat Hermawan, alhasil dapat memaafkan antara satu sama lain, saling merangkul dan melakukan salam komando sebagai isyarat perdamaian, semuanya terjadi hanya miss komunikasi semata.
“Atas nama Kapolsek Banjarsari kami meminta maaf kepada FORWAL dan wartawan media Target Buser Online (TBO). Dan berharap kedepannya, jangan ada lagi miss komunikasi antara aparat hukum dengan rekan media,” ujar Kapolsek Banjarsari Iptu Rinaldi Chaniago.
Abak Bachtiar, selaku ketua Forwal mewakili menerima permintaan maaf ini, dan berharap ke depannya semua anggota Forwal dapat bekerja sama dengan semua aparat penegak hukum di wilayah Polres Lebak.
Terpisah, Pemred media TBO Ilham Akbar Rao, mengapresiasi langkah Ketua Forwal Abak Bachtiar bersama anggotanya, yang memiliki inisiatif menggelar pertemuan di Mapolres Lebak ini.
“Dari awal saya tidak mau reaktif melihat permasalahan ini, meski juga kita sudah menyiapkan langkah apabila tidak ada titik temu. Alhamdulillah, seorang Abak Bachtiar bersama anggota Forwal melalui pendekatan local wisdomnya, dapat mencairkan suasana sehingga polemik ini tidak larut berkepanjangan. Kemudian sikap ksatria Kapolsek Banjarsari dan Aiptu Rahmat Hermawan, yang berjiwa besar dengan bersedia saling memaafkan sangat kita hargai. Semoga sikap ini diikuti juga pihak lain yang terlibat dalam polemik ini.” Singkat Ilham.
(Red)