Ketua ARUN Lebak Kutuk Keras Tindakan Matel yang Mengakibatkan Korban Jiwa Dipandeglang
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Advokasi Rakyat Untuk Nusantara (ARUN), mengutuk keras segala tindakan dan perlakuan serta perbuatan yang dilakukan oleh beberapa oknum debt collektor atau matel, diduga arogan yang dilakukan oleh para oknum matel, yang sudah mengakibatkan korban jiwa meninggal dunia, dari salah satu sahabat kami ormas GAIB 212 Panimbang beberapa hari yang lalu, hal tersebut di ungkapkan Suganda, selaku Ketua DPD ARUN Lebak kepada awak media. Jum’at (1/7/2022).
Ia juga mengatakan, dirinya bersama beberapa aktivis di Kabupaten Lebak, akan mengawal sampai tuntas proses hukum atas kejadian insiden tersebut.
Masih dikatakan Suganda, dirinya meminta kepada seluruh stekholder dan pihak terkait yang punya wewenang, agar memberikan hukuman yang setimpal sesuai prosedur dan Undang-undang yang berlaku yang ada di Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tutupnya.
Hal senada juga di ungkapkan Ketua LMPI Maja Maman Jalil, segala bentuk perbuatan yang di lakukan oleh oknum debt collektor atau matel, yang terjadi di pandeglang ini sudah jelas-jelas melanggar hukum dan melanggar Setandar Oprasional Prosedur (SOP) yang berlaku, untuk itu dirinya mengajak kepada semua element masyarakat, baik itu LSM, Media, dan, Ormas, serta APH, untuk melakukan sweping terhadap para matel demi terciptanya ke amanan dan ke nyamanan masyarakat, dari kebrutalan matel yang sudah meresahkan masyarakat,” ucapnya.
“Maman Abdul Rohman, yang biasa akrab di sapa Kang Maman, selaku Ketua ormas GAIB 212 PAC. Maja angkat bicara, “Kami beserta anggota serta jajaran mengutuk keras terhadap matel yang mana sudah makan korban jiwa terhadap saudara kami ormas GAIB 212 Panimbang Kabupaten Pandeglang, dan saya minta kepada Aparat Penegak Hukum (APH) agar secepatnya, menangkap para matel yang berkeliaran dijalanan yang sudah bikin resah masyarakat, dan di peroses secara hukum sesuai Undang-undang yang berlaku,” harapnya.
Kami seluruh aktivis maja Lebak siap turun ke wilyah pandeglang, membantu rekan kami yang meninggal oleh Mata Elang (Matel) dan kami siap berantas matel, bekerja sama dengan Aparat penegak hukum, yang sudah banyak meresahkan masyarakat, yang berda di wilayah Kabupaten Lebak dan umumnya,” Tandasnya.
Reporter : Noma.
